Praktikum pemeriksaan vibrio pada makanan dan minuman



A.    DASAR  TEORI
Vibrio cholerae merupakan bakteri  gram negatif , berbentuk basil (batang) dan bersifat motil (dapat bergerak), memiliki struktur antogenik dari antigen  flagelar H dan antigen somatik O, gamma-proteobacteria, mesofilik  dan kemoorganotrof , berhabitat alami di lingkungan akuatik dan umumnya berasosiasi dengan eukariot.
Klasifikasi dari Vibrio cholerae adalah sebagai berikut :
Kingdom         :Bacteria
Phylum            :Proteobacteria
Class                :GammaProteobacteria
Order               :Vibrionales
Family             : Vibrionaceae
Genus              : Vibrio
SpesieS            : Vibrio cholerae
Bakteri ini pertama kali ditemukan oleh Robert Koch pada tahun 1884 dan sangat penting dalam dunia kedokteran karena menyebabkan penyakit kolera. Vibrio cholerae banyak ditemui di permukaan air yang terkontaminasi dengan feces yang mengandung kuman tersebut, oleh karena itu penularan penyakit kolera ini dapat melalui air, makanan dan sanitasi yang buruk.
Vibrio cholerae adalah salah satu bakteri yang masuk dalam family Vibrionaceae selain dari Aeromonas dan Plesiomonas,dan merupakan bagian dari genus Vibrio
B.     Tujuan
Tujuan yang kami inginkan dalam proses praktikum, untuk mengetahui apakah sampel makanan dan minuman yang diperiksa terkontaminasi dengan vibrio cholera
C.     Alat dan Bahan
-Alat
1)      Neraca analitik
2)      Sendok
3)      Gelas ukur
4)      Erlenmeyer
5)      Tabung Reaksi
6)      Rak tabung
7)      Pipet ukur
8)      Balp
9)      Ose
10)  Spritus
11)  Pengaduk
-Bahan
1)      Sampel makanan gado-gado dan minuman es kelapa
2)      Aquades
3)      Media pepton alkalis
4)      Kapas

D.    Prosedur pemeriksaan(Tahap Penimbangan Sampel makanan dan minuman)
                               I.            Penimbangan sampel makanan (Gado-gado)
·         Siapkan alat dan bahan
·         Bersihkan tempat pemeriksaan dan tangan dengan menggunakan alcohol
·         Ambil plastic lalu masukkan sampel gado-gado
·         Timbang sampel makanan (Gado-gado) sebanyak 5 gram di neraca analitik lalu haluskan dengan cara menekan menggunakan jari
·         Tambahkn air pepton 45 ml lalu masukkan ke dalam plastic.

                            II.            Penimbangan sampel minuman (Es Kelapa)
1)      Kelapa
·         Siapkan alat dan bahanAmbil plastic lalu masukkan sampel kelapa
·         Timbang sampel kelapasebanyak 5 gram di neraca analitik lalu haluskan dengan cara menekan menggunakan jari
·         Tambahkn air pepton 45 ml lalu masukkan ke dalam plastic

2)      Air Kelapa
·         Siapkan Alat dan Bahan
·         Ambil plastic lalu masukkan sampel air kelapa sebanyak 45 ml dengan menggunakan gelas ukur 
·         Kemudian masukkan ke dalam plastic.

                         III.            Tahap Pemeriksaan
·         Hari Pertama
a.       Siapkan alat dan bahan
b.      Ambil 1 ml sampel makanan lalu masukkan ke dalam tabung reaksi berisi mediapeptonalkalis
c.       Ambil 1 ml sampel minuman lalu masukkan ke dalam tabung reaksi berisi media pepton alkalis
d.      Inkubasikan pada suhu 350C selama 1 X 24 Jam
·         Hari Kedua
a.       Jika postif air keruh(kuning) dan biru kehijau-hijauan,
b.       Ambil 1-2 mata ose, tanam pada media TSIA dengan zig-zag dan tusuk sampai dasar
c.       Eramkan dengan suhu 370C  selama 1x24 jam
·         Hari Ketiga
a.       Jika Positif berwarna kuning pada media TSIA
b.      Ambil 1-2 mata ose, kemudian celupkan pada larutan maltose, manit, sakarosa, laktosa, glukosa dan KIA dengan zig-zag dan tusuk sampai dasar
c.       Eramkan dengan suhu 370C selama  1 X 24 jam

E.     Hasil dan Analisa Hasil
Ø  Hasil
Hari Pertama
(-)Tidak Terkontaminasi dengan Vibrio cholera
Ø  Analisa Hasil
Dari hasil pemeriksaan hari pertama dengan media pepton alkalis ditemukan negative tidak terkontaminasi dengan Vibrio cholerae pada sampel makanan gado-gado dan minuman es kelapa. Vibrio cholerae termasuk bakteri gram negative, Dalam keadaan alamiah, bakteri ini hanya patogen terhadap manusia, tetapi secara eksperimen dapat juga menginfeksi hewan,Kuman ini tidak membentuk spora. Pada kultur dijumpai koloni yang cembung (convex), halus dan bulat yang keruh (opaque) dan bergranul bila disinari. Vibrio cholerae bersifat aerob atau anaerob fakultatif. Suhu optimum untuk pertumbuhan pada suhu 18-37°C. Dapat tumbuh pada berbagai jenis media, termasuk media tertentu yang mengandung garam mineral dan asparagin sebagai sumber karbon dan nitrogen. Ciri-ciri Vibrio cholerae seperti organisme multiselluler. Vibrio tidak bersifat invasif, yaitu tidak pernah masuk kedalam sirkulasi darah tetapi menetap di usus sehingga dapat menyebabkan gastritis pada manusia. Masa inkubasi bakteri ini antara 6 jam sampai 5 hari. Akibat kehilangan banyak cairan dan elektrolit, terjadilah kram perut, mual, muntah, dehidrasi, dan shock (turunnya laju aliran darah secara tiba-tiba). Kematian dapat terjadi apabila korban kehilangan cairan dan elektrolit dalam jumlah besar. Penyakit ini disebabkan karena korban mengkonsumsi bakteri hidup, yang kemudian melekat pada usus halus dan menghasilkan toksin,vibrio cholera sering didapatkan pada makanan yang bersumber dari jenis sayur-sayuran ataupun buah-buahan,jarang dijumpai pada daging,ataupun ikan-ikan yang dikonsumsi.adapun pengendalian yang dapat dilakukan seperti Pengendalian sanitasi air, makanan dan minuman, pembuangan sampah serta pengendalian lalat (kebersihan lingkungan), Isolasi penderita, pengobatan carrier dan disinfeksi ekskreta, Penemuan kasus-kasus subklinik dan pembawa bakteri, khususnya pada para pengurus makanan, Penanganan, penyimpanan, dan persiapan makanan juga dapat membantu mencegah infeksi Vibrio cholerae.

Ø  Kesimpulan
Dari hasil dan analisa hasil negative tidak terkontaminasi dengan Vibrio cholerae pada sampel makanan gado-gado dan minuman es kelapa muda. Menurut BPOM RI NO. 00.06.1.52.4011 tentang Penetapan Batas Maksimum Cemaran Mikroba dan Kimia dalam Makanan dan minuman, batas maksimum jenis cemaran APM Vibrio cholerae negative/25 gram



Komentar

Postingan populer dari blog ini

laporan praktikum pemeriksaan usap alat makan

PEMERIKSAAN MAKANAN DAN MINUMAN-A

Praktikum pemeriksaan Ecoli pada makanan dan minuman